Minggu, 08 Desember 2013

Tutorial Membuat USB Hiren’s ( USB Bootable )

 

Bagi sebagian orang yang senang berkecimpung dalam dunia oprek-mengoprek komputer, nama Hiren BootCD mungkin sudah tidak asing lagi. Hiren BootCD merupakan kumpulan tools multiguna yang biasa digunakan dalam kegiatan yang berhubungan dengan sistem operasi komputer ( Win OS maupun Linux OS ), partisi hardisk, data recovery, anti virus dan lain sebagainya yang tentunya sangat membantu untuk meringankan pekerjaan dalam hal² diatas.
Penjelasan singkat dari Hiren BootCD ini bisa di lihat dari situs nya langsung, yang saya copas di bawah ini : 


Hiren’s BootCD (HBCD) is a free bootable CD that contains a load of useful tools you can make use of in a variety of situations like analyzing, recovering and fixing your computer even if the primary operating system can not be booted.It is a great resource for anyone with computer problems who is having trouble accessing the internet to download programs in an attempt to fix it. It has a multitude of tools divided into a number of categories like partitioning tools, backup, recovery and BIOS/CMOS tools to name a few.With some simple knowledge about what is contained on the CD, you can use it to repair many problems computer like hard drive failure, virus infections, partitioning, password recovery and data recovery.

Hiren BootCD sendiri sampai saat ini merupakan software gratis atau Freeware dan bisa di download langsung dari situsnya. Klik di sini untuk melihat sekaligus mendownload Hiren BootCD rilis terbaru ( yang sampai tulisan ini di buat sudah sampai pada ver 13.2 ), dengan format *.ZIP dan sesudah di ektrak dapat di burn ke dalam CD untuk digunakan sebagai Bootable CD yang sudah berisi kumpulan tools multiguna yang saya sebut di atas. Atau kalau tidak mau di burn dapat menggunakan aplikasi virtual drive semisal Daemon Tools yang bisa di download di sini yang berguna untuk me-mounting file ISO yang terdapat dalam Hiren BootCD yang telah kita download tadi. Isi dari Hiren yang sudah kita download kemudian kita ektrak adalah seperti di tunjukan dalam screeshot ini.

Dan terkait dengan judul posting di atas, saya akan menjelaskan step by step bagaimana membuat atau memindahkan Hiren BootCD kedalam USB Fashdisk untuk bisa di gunakan sebagai USB yang bootable. Mengapa flashdisk? Pertimbangan saya adalah simplisitas, karena kalau dalam bentuk CD maka otomatis di komputer yang akan kita pakai tentunya harus ada CD/DVD ROM untuk bisa memakai tool ini, dan cara seperti kurang efisien karena tidak semua PC memakai CD/DVD ROM. Selain itu sebuah flashdisk tentunya mudah dan ringan untuk di bawa kemana-mana, sebuah simplitas yang sangat berguna sekali terutama untuk orang yang kesehariannya bergelut dengan dunia komputer.

Tutorial² seperti ini tentunya sangat banyak di jumpai, anda dapat mencarinya di search engine dan dapat di pastikan jumlahnya sangat banyak. Tulisan saya ini adalah salah satunya dan ini berangkat dari pengalaman sendiri, mudah²an apa yang akan saya terangkan dapat berguna untuk rekan sekalian.

Sebelum membuat Bootable USB Hiren, tentunya sebuah flashdisk ( minimal 512 MB, mengingat untuk versi² Hiren yang sekarang ukurannya rata² sudah di atas 300-an MB ) mutlak di perlukan dan Software Hiren BootCD itu sendiri, untuk mendownloadnya bisa di lihat di paragraf awal dari tulisan saya ini. Yups .. thats right, sebuah flashdisk dan CD Hiren atau Iso Hiren, sudah cukup untuk bisa mempraktekkan tutorial tersebut, karena tool yang dibutuhkan sudah tersedia di dalam software Hiren itu sendiri.

Langsung saja, untuk tahap yang pertama tentunya flashdisk harus di format dulu ( tidak juga tidak apa² asal sisa dari fdd tersebut cukup untuk menyimpan file² dari Hiren ). Bisa menggunakan tool usb format yang terdapat di Hiren atau dengan tool bawaan Windows itu sendiri ( Klik kanan di flashdisk, pilih ‘format ), pastikan partition type nya adalah FAT atau FAT32 karena sangat cocok dan stabil untuk partisi dari sebuah flshdisk, namun dari pengalaman pilihan partisi ntfs juga  dapat di gunakan. Optional tentunya, tapi dari artikel²yang saya baca FAT32 adalah sangat di rekomendasikan.

Setelah di format, langkah selanjutnya adalah membuat flashdisk tadi menjadi sebuah device yang bisa booting sendiri ( bootable usb ) dan hal ini adalah hal yang sangat penting karena nantinya flashdisk kita akan mempunyai sistem sendiri yang tentunya sangat berguna untuk keperluan kita nanti ( baik itu untuk recovery data di dalam windows yang rusak atau hal² lainnya ). Untuk hal ini tool bawaan Hiren yaitu ‘Grub4Dos Installer’ dapat di gunakan, seperti di tunjukan dalam screenshot dibawah.


Caranya tinggal klik pada menu ‘Partititon / Boot / MBR’ kemudian pilih ‘Grub4Dos Installer’. nanti setelah ‘Grub4Dos’ muncul lihat di option ‘Disk’ kemudian pilih flashdisk yang telah kita colokkan ke dalam PC, dalam praktek ini saya menggunakan flashdisk yang 2BG. kalau pilihan untuk flashdisk kita belum muncul bisa di refresh pada menu sebelah kanan ‘Disk’  ( lihat screenshot ).


Setelah flashdisk di pilih ( ukuran flashdisk tergantung pada flashdisk yang anda gunakan ) kemudian lihat pada option ‘Part List’ lalu klik dulu ‘Refresh’ maka akan muncul pilihan ‘Whole Disk (MBR)’ lalu pilih ( lihat screenshot di bawah )


Baru setelah flashdisk dipilih kemudian dilanjutkan dengan memilih option ‘Whole Disk (MBR)’ klik pada tombol ‘Install’ maka akan muncul pop up yang memperlihatkan bahwa flashdisk kita sudah di installkan MBR ( Master Boot Record ), seperti di tunjukkan pada screenshot di bawah ini :


 *sampai dengan tahap ini flashdisk kita sudah siap di gunakan sebagai device yang bootable 

Setelah proses peng-installan MBR selesai maka langkah selanjutnya adalah meng-copy 2 buah file yang terdapat pada HirenBoot CD kedalam flashdisk kita tadi ( copy pada directory root dari flashdisk kita ), yaitu file ‘grldr’ dan file’menu.lst’. File tersebut bisa di cari pada folder ‘HBCD’ yang ada di directory dari HirenBootCD ( lihat screenshot )


Fungsi dari masing² file tersebut secara sederhana adalah :
  • ‘grldr’ berfungsi sebagai boot loader dari sistem operasi yang akan di gunakan, dalam hal ini flatform DOS
  • ‘menu.lst’ berfungsi sebagai file untuk menampilkan daftar menu dari Hiren BootCD yang nanti kita pakai ( yang dapat kita edit sesuai dengan keperluan karena sifatnya editable, penjelasan lebih lanjut akan saya bahas pada kesempatan yang lain )
Kembali ke pembahasan, setelah proses peng-copy-an selesai maka sebagai langkah terakhir adalah menyalin seluruh file dan folder yang terdapat pada Hiren BootCD kedalam directory root dari flashdisk kita tadi sehingga pada flashdisk kita tadi akan di jumpai beberapa buah file, seperti di tunjukkan oleh screenshot di bawah :



Maka selesai sudah proses pembuatan USB Hiren ini, dan agar dapat booting dari flashdisk kita tadi maka kita tinggal mengatur pada BIOS dari PC yang kita pakai supaya proses booting awalnya mengarah ke USB Flashdisk dan tentunya ini tergantung dari BIOS atau komputer  masing² karena istilahnya bisa sangat berbeda-beda.

Dan berikut adalah tampilan menu pembuka dari Hiren BootCD yang saya pakai saat ini  :


Selesai sudah tutorial kali ini, mudah2an bisa bermanfaat buat rekan sekalian. Kalau ada hal yang kurang jelas silahkan berkomentar pada kolom komentar yang ada di bawah ini.